Bantul, ISUETERKININEWS.COM -- Dalam upaya menumbuhkan kesadaran lingkungan dan memperkuat nilai kepedulian sosial, Loman Park Hotel Yogyakarta menggelar kegiatan peduli lingkungan bertajuk “Urip Iku Resik” di Pantai Goa Cemara, Bantul, pada Minggu (12/10/2025). Aksi ini menjadi bagian dari komitmen hotel dalam menjaga keberlanjutan ekosistem sekaligus mempererat sinergi antara pelaku industri pariwisata dan masyarakat.
Kegiatan ini diisi dengan aksi resik-resik pantai dan penanaman pohon cemara laut, yang melibatkan karyawan hotel, tamu, serta perwakilan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) baik dari Sleman maupun DIY.
Founder & Managing Director Loman Park Hotel Yogyakarta, Handono S. Putro, mengatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar aksi bersih pantai, melainkan bentuk nyata tanggung jawab sosial terhadap alam.
“Melalui kegiatan ‘Urip Iku Resik’, kami ingin mengajak seluruh pihak untuk memahami bahwa kebersihan adalah bagian dari kehidupan itu sendiri. Lingkungan yang bersih akan menciptakan kehidupan yang sehat dan harmonis,” ujar Handono saat ditemui langsung di Pantai Goa Cemara, Minggu (12/10/2025).
Ia menambahkan, Loman Park Hotel akan terus berupaya menjadi bagian dari gerakan hijau dan berkelanjutan, tidak hanya di lingkungan hotel tetapi juga di ruang publik.
“Kami percaya bahwa keberlanjutan pariwisata harus dimulai dari kesadaran kecil, salah satunya menjaga kebersihan dan menanam pohon di area wisata,” tambah Handono.
Sementara itu, Andhu Pakerti, selaku Ketua PHRI Sleman, mengapresiasi inisiatif yang dilakukan Loman Park Hotel. Menurutnya, kegiatan semacam ini menjadi inspirasi bagi pelaku perhotelan lain di Yogyakarta dan sekitarnya.
“Kegiatan ini menunjukkan bahwa industri pariwisata tidak hanya berorientasi pada bisnis, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial terhadap lingkungan. Kolaborasi seperti ini perlu terus dilakukan secara berkelanjutan,” tuturnya.
Hal senada disampaikan oleh Vian, Wakil Ketua Bidang IT PHRI DIY. Ia menilai, kegiatan peduli lingkungan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat citra pariwisata Yogyakarta sebagai destinasi yang ramah lingkungan.
“PHRI DIY sangat mendukung kegiatan yang mengedepankan prinsip hijau dan keberlanjutan. Aksi bersih pantai ini bukan hanya simbolis, tetapi juga menjadi langkah konkret menuju pariwisata yang bertanggung jawab,” kata Vian.
Aksi “Urip Iku Resik” ditutup dengan penanaman ratusan bibit pohon cemara laut di sekitar area Pantai Goa Cemara. Selain memberikan manfaat ekologis, kegiatan ini juga menjadi ruang edukasi bagi masyarakat dan wisatawan untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan pesisir.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap alam, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin dan menginspirasi lebih banyak pihak untuk turut menjaga kelestarian alam demi masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. (Fqh).