Yogyakarta, ISUETERKININEWS.COM -- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta mencatat lonjakan penumpang pada periode libur panjang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Jumat hingga Senin (15–18 Agustus 2025). Total volume keberangkatan dan kedatangan penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) di wilayah Daop 6 mencapai 157.600 penumpang.
Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menjelaskan bahwa jumlah keberangkatan penumpang pada periode tersebut mencapai 79.755 orang, sementara kedatangan mencapai 77.845 orang.
“Lebih lanjut, menurut Feni Dibanding periode libur panjang HUT RI tahun lalu, angka keberangkatan tahun ini meningkat sekitar 5,5%. Tahun 2024 lalu tercatat 75.572 penumpang, sedangkan tahun ini mencapai 79.755 penumpang. Hal ini menunjukkan tren positif mobilitas masyarakat dengan kereta api sebagai moda transportasi utama,” ujar Feni dalam keterangan tertulis, pada Selasa (19/8/2025).
Feni menyebutkan, Stasiun Yogyakarta masih menjadi titik keberangkatan tertinggi dengan 39.589 penumpang, disusul Stasiun Lempuyangan 17.105 penumpang, Stasiun Solo Balapan 12.555 penumpang, Stasiun Klaten 3.527 penumpang, serta sisanya tersebar di stasiun lain.
Adapun puncak arus keberangkatan terjadi pada Minggu (18/8) dengan 24.640 penumpang, sedangkan puncak arus kedatangan tertinggi tercatat pada Jumat (15/8) dengan 22.648 penumpang.
“Masyarakat memanfaatkan libur panjang bukan hanya untuk mudik atau berkumpul bersama keluarga, tetapi juga untuk berwisata ke Yogyakarta, Solo, Klaten, dan daerah sekitarnya. Kondisi ini sekaligus memperkuat posisi Daop 6 sebagai salah satu destinasi unggulan nasional,” katanya.
Untuk mengakomodasi kebutuhan pelanggan, Daop 6 mengoperasikan 29 perjalanan KAJJ, terdiri dari 25 KA reguler, 2 KA fakultatif (beroperasi setiap akhir pekan), serta 2 KA tambahan khusus periode libur panjang.
“Kami berterima kasih atas kepercayaan masyarakat yang tetap menjadikan kereta api sebagai pilihan transportasi utama. KAI Daop 6 akan terus berinovasi menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, serta menjadi pengalaman menyenangkan bagi pelanggan,” ucap Feni.
Menurut Feni, tren peningkatan jumlah penumpang menjadi dorongan bagi KAI Daop 6 untuk terus menjaga kualitas layanan serta memastikan operasional berjalan aman, tepat waktu, dan lancar.
“Ke depan, kami akan terus meningkatkan pelayanan sehingga kereta api semakin relevan dengan kebutuhan masyarakat, baik untuk perjalanan mudik, wisata, maupun bisnis,” pungkasnya. (Fqh).