Notification

×

Iklan

Iklan

BULOG Yogyakarta Pastikan Serap Gabah Petani Rp6.500/kg untuk Perkuat Cadangan Beras Pemerintah

Rabu, 24 September 2025 | September 24, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-09-24T14:31:39Z



Yogyakarta, ISUETERKININEWS.COM -- Perum BULOG Kantor Wilayah (Kanwil) Yogyakarta menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas harga gabah di tingkat petani dengan menyerap Gabah Kering Panen (GKP) seharga Rp6.500 per kilogram. Kebijakan ini akan berlangsung selama musim panen Gadu, mulai September hingga Desember 2025.


Langkah tersebut merupakan tindak lanjut dari instruksi Badan Pangan Nasional (Bapanas) melalui surat nomor 257/TS.03.03/K/9/2025. Dalam surat itu, BULOG ditugaskan sebagai off-taker utama untuk mendukung stabilitas harga sekaligus memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP).


Pemimpin Wilayah Perum BULOG Kanwil Yogyakarta, Ninik Setyowati, menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan seluruh sarana dan infrastruktur, termasuk gudang, untuk menyerap hasil panen petani. 


“Sebagaimana penugasan dari pemerintah melalui Bapanas, kami siap membeli gabah petani dengan harga Rp6.500 per kilogram. Jika petani mendapati harga gabah di bawah atau sama dengan Rp6.500, silakan hubungi BULOG, kami siap menampung. Gabah ini nantinya akan digiling menjadi beras dan digunakan sebagai Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang akan kembali disalurkan ke masyarakat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (24/9/2025).


Ia menegaskan bahwa BULOG hanya akan menyerap gabah dengan kualitas yang baik dan sudah sesuai waktu panen. 


“Kami berharap petani dapat menjual hasil panennya ke BULOG. Dengan begitu, mereka memperoleh kepastian harga yang layak dan tidak khawatir jika harga anjlok saat panen raya,” imbuhnya.


Lebih lanjut, Ninik menekankan bahwa kebijakan ini merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam melindungi petani. 


“Dengan adanya harga pembelian yang telah ditetapkan, petani mendapat jaminan bahwa hasil kerja keras mereka dihargai secara layak. Kami juga mengajak Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) untuk ikut serta dalam penyaluran hasil panennya ke BULOG,” katanya.


BULOG Kanwil Yogyakarta memastikan bahwa penyerapan gabah/beras dalam negeri ini tidak hanya berfokus pada peningkatan kesejahteraan petani, tetapi juga untuk menjamin ketersediaan pasokan pangan nasional.


"Hal ini penting mengingat tantangan ke depan terkait perubahan iklim serta dinamika ekonomi global yang bisa berdampak pada harga pangan," tambah Ninik. (Fqh).

×
Berita Terbaru Update